Senin, 28 Oktober 2013

BOOK REVIEW: PRINCESS OF THE MIDNIGHT BALL (PRINCESS #1)


★★★
Judul Buku : Princess of The Midnight Ball
Pengarang : Jessica Day George
Penerbit : Atria
Jumlah Halaman : 391 Halaman
Penerjemah : Ferry Halim
Segmen : Remaja
Genre : Fantasi, Dongeng

So, let me tell you a story :

Pada suatu hari, hiduplah seorang raja dan ratu di sebuah kerajaan bernama Westfallin. Raja & ratu telah lama menikah, namun mereka belum dikarunia anak sama sekali. Sang ratu yang putus asa akhirnya meminta bantuan dari penguasa kegelapan yang bernama Raja Understone dengan mengadakan suatu perjanjian. Di mana Raja Understone berjanji akan mengabulkan keinginannya untuk mempunyai anak dan juga mengakhiri perang berkepanjangan di negaranya.

Maka dalam waktu 12 tahun, ratu mendapatkan 12 putri yang dinamakan dengan nama-nama bunga. Yang tertua adalah Putri Rose, lalu yang kedua adalah Putri Lily dan seterusnya hingga yang paling bungsu bernama Putri Petunia. Tapi karena mereka di dapat dengan cara mengadakan kesepakatan dengan iblis atau Raja Understone, maka ada harga mahal yang harus dibayar ratu, yaitu ratu harus turun ke dunia bawah dan berdansa setiap malam dan juga kedua belas putrinya akan dinikahkan dengan anak-anak Raja Understone. 

Namun Karena ratu meninggal tidak lama setelah kedua belas putrinya lahir, maka putri-putrinya lah yang menggantikan tugas tersebut. Tidak peduli, bagaimana keadaan para putri, apakah mereka lelah, menderita atau sakit, setiap malam mereka harus turun ke dunia bawah dan menari. 

Hingga suatu hari datanglah seorang prajurit muda yatim piatu yang baru pulang dari medan perang bernama Galen, dia bertemu pamannya dan bekerja sebagai asisten tukang kebun istana. Galen baik hati, tampan dan sopan membuat salah seorang putri yaitu Putri Rose jatuh cinta padanya dan ternyata Galen pun jatuh cinta pada Putri Rose. Tapi sebelumnya Galen harus menolong Putri Rose dan adik-adiknya dahulu dari kutukan Raja Understone. Jadi bagaimana cara Galen menolong mereka?

I thought :

Princess of The Midnight Ball adalah 'retelling fairy tale' atau dongeng yang ditulis ulang yang aslinya berjudul 'Twelve Dancing Princess' karya penulis dongeng terkenal asal Jerman yaitu Grimm bersaudara.

Untuk kisahnya sendiri, mungkin kalau dibandingkan dengan Cinderella, Rapunzel, Snow White, Sleeping Beauty, dongeng ini kurang populer. Jujur, saya saja baru dengar dongeng ini, makanya tertarik beli. Apalagi waktu saya baca sinopsisnya ada karakter prajurit (ksatria) dan putri. Dan kebetulan saya lagi cari kisah romantisme yang mengangkat percintaan The Princess & His Knight. 

Tapi ternyata, ini bukan jenis cerita yang saya harapkan. Hero dan heroinenya klasik dan tradisional. Heronya digambarkan tipe cowok tetangga sebelah, yang sopan, baik hati, dan pintar merajut, sedangkan ceweknya digambarkan lembut & cerdas. Jenis karakter yang perfect, cocok untuk pembaca anak-anak dan remaja tapi untuk bukan pembaca dewasa muda yang lebih menyukai imperfection & kompleksitas. And I think both Rose and Galen kind of shallow or one dimensional characters.  

Karakter lain ada seperti Poppy (putri favorit saya) yang agak liar dan berani, lalu Hyacinth yang sangat religius, Violet yang suka musik dan Lily yang lembut. Hanya sayangnya mereka kurang ada penceritaan dan lebih seperti tempelan. 

Sebenarnya, entah mengapa saya merasa kasihan sama villainnya di sini. Karena sejak awal, semua kemalangan mereka akibat ulah sang ratu. I mean, you've made a deal with the demon, and there are certain price you must pay but in the end you can free from that. If the story is serious or not romance or not Young Adult, I think it will be better, such as, they cannot run from their obligation. 

Cover: Untuk kali ini saya suka cover lokal (Atria). Karena cover aslinya mirip cover Historical Romance. Walau sebenarnya cover asli dan lokal mirip, yaitu gambar seorang wanita dalam balutan gaun panjang dengan model klasik. Bedanya Atria menggunakan ilustrasi lukisan tangan, sedangkan cover aslinya foto orang. Dan saya memang tidak suka dengan cover yang bergambar foto orang :D
  

2 komentar:

  1. kayanya "12 dancing princess" ini ada versi anime barbie-nya dhee *upss.. ketauan dhe suka nonton barbie, ahahahahaha :p*

    sama euyy.. gua juga kurang suka ama cover bergambar foto orang, makanya sebel dhee.. dapat buku pasukan mau tahu, covernya oraaang semua, hikss.. tapi berhubung ngga nemu cover yang lain, yaahh.. sutralaahh :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. gpp ndh, dulu waktu udah kuliah aja saya suka nonton barbie. Sekarang aja masih ikutin film2 disney dan pixar atau animasi lain.

      Hapus

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...