Judul: Simple Thinking of Blood Type 2
Genre: komik, pengembangan diri
Kategori: non fiksi, webtoon
Penulis: Park Dong Sun
Ukuran: 14x20 cm
Tebal: 308 halaman
Harga : Rp. 63.000
Terbit : Juli 2014
Bisa didapatkan di toko buku seperti Gramedia, Gunung Agung.
Pembelian online: www.owlbookstore.co.id
Golongan darah A: Baik hati, halus & lembut.
Golongan darah B: Jujur, kreatif & bebas.
Golongan darah O: Aktif, ingin tahu dan ramah.
Golongan darah AB: Terampil, misterius dan bijaksana.
Merasa ada yang beda dari review kali ini? Pasti pada jawab karena di review kali ini saya mendadak narsis ikutan mejeng di reviewnya, hehehe. Alasannya? Saya akan bahas alasannya nanti setelah saya membahas mengenai komik golangan darah ini. BTW, mengenai pose 2 jari saya, tidak ada hubungannya dengan pilpres yah, tapi lebih ke makna komik blood type ke-2.
Golongan darah B: Jujur, kreatif & bebas.
Golongan darah O: Aktif, ingin tahu dan ramah.
Golongan darah AB: Terampil, misterius dan bijaksana.
Merasa ada yang beda dari review kali ini? Pasti pada jawab karena di review kali ini saya mendadak narsis ikutan mejeng di reviewnya, hehehe. Alasannya? Saya akan bahas alasannya nanti setelah saya membahas mengenai komik golangan darah ini. BTW, mengenai pose 2 jari saya, tidak ada hubungannya dengan pilpres yah, tapi lebih ke makna komik blood type ke-2.
Komik golongan darah kali ini adalah lanjutan dari komik golongan darah yang sebelumnya (lihat review saya di sini) Kalau yang pertama lebih membahas karakter manusia secara umum melalui setiap tipe golongan darah, maka di buku kedua, Park Dong Sun memberikan bahasan lebih spesifik akan sifat-sifat seseorang dari golongan darahnya.
Maksud bahasan spesifik di sini ialah, Park Dong Sun memberikan suatu bayangan akan sikap setiap golongan darah mulai dari masa kanak-kanak, masa sekolah (pelajaran menggambar, darma wisata, cara belajar, pelajaran olahraga) hingga saat bekerja (misal sikap pada waktu rapat dan bekerja, dll).
Misal pada pelajaran menggambar, anak golongan darah A cenderung untuk menggambar sesuai dengan ketentuan yang diperintahkan oleh sang guru, sementara anak bergolongan darah B yang berjiwa bebas lebih menuruti kata hatinya dalam menggambar.
Cerita lain yang lucu pada saat packing koper untuk berpergian. Golongan darah A itu paling rapih dan teliti saat ngepack koper, pokoknya si goldar A ini memastikan jangan sampai ada yang ketinggalan.
Goldar A packing koper (klik gambar untuk perbesar) |
Kalau goldar O itu katanya packing kopernya berantakan dan meski kopernya sudah terisi penuh, tetap saja pasti ada barang yang ketinggalan, heheheh.
Goldar O packing koper (klik gambar untuk perbesar) |
Bagaimana dengan goldar B dan AB, mungkin 2 sifat goldar ini suka anti-mainstream dalam urusan ngepack koper. AB digambarkan berprinsip efisien dan efektif, bawa barang seperlunya, kalau ada yang kurang tinggal beli, hehehe, alasan yang cocok buat yang shopacholic nih. Sedangkan untuk goldar B ini digambarkan cuma bawa barang seadanya.
Nah terlepas dari apapun golongan darah kalian, kalian merasa lebih mirip yang mana? Kalau saya sih lebih mirip golongan darah A.
Selain ngepack koper, salah satu cerita yang saya sukai adalah kisah "meja kantor". Golongan darah A, meja kantornya cenderung rapih dan teratur.
Meja kerja goldar A |
Dengan kata lain goldar A sangat terorganisir dan sistematis. Selain A yang tak kalah rapih adalah goldar B, walau arti rapihnya berbeda makna. Karena goldar B tidak suka ada barang yang tidak penting di mejanya.
Bagaimana dengan goldar O dan AB? Ternyata menurut Park Dong Sun, goldar O meja kerjanya itu paling berantakan dan unorganized. Sedangkan goldar AB ini seperti gabungan goldar A+B jadi kalau dilihat sekilas, meja kerjanya itu rapih seperti si A, tapi ternyata goldar AB menyimpan suatu kotak misterius yang isinya bermacam-macam benda dan berantakan pula. Heheheh, dalam hal ini, saya lebih mirip goldar O sih yang berantakan dan unorganized.
Dalam hal interaksi atau hubungan dengan orang lain
Bagian ini bikin saya tertawa ngakak, jadi ceritanya 4 goldar ini dikasih hadiah baju sama pacar mereka, dan ternyata bajunya kekecilan. Dan inilah reaksi setiap goldar:
Goldar A yang baik hati dan selalu memikirkan perasaan orang lain, tetap memakai baju pemberian pacar walaupun tidak nyaman, namun dalam hatinya ia selalu berpikir, salah apa dia sampai sang pacar tega memberikan hadiah yang tidak sesuai, hehehe.
Goldar B, langsung bereaksi ekstrim apabila pacar sampai salah kasih hadiah yaitu PUTUS! Hahahaha
Goldar O, masih ramah dan tersenyum menerima hadiah, walau sesudah itu goldar O mulai banyak keluhan mengenai hadiahnya.
Goldar AB ini paling dalem, dia langsung bilang ketidak-sukaan akan hadiahnya tanpa peduli menyinggung perasaan si pacar.
Untuk saya pribadi, reaksi favorit saya adalah O, karena dia masih merasa nggak enakan tapi dia juga pengen sang pacar tahu kalau hadiahnya tidak sesuai.
Selain itu di bagian akhir, penulis juga memberi sedikit cerita akan hubungan orang tuanya yang berbeda golongan darah. Ayah Park Dong Sun bergolongan darah A, sedangkan sang ibu bergolongan darah B. Dua golongan darah yang saling bertolak belakang, namun justru karena bertolak belakang, Park Dong Sun menggambarkan hubungan orang tuanya itu saling melengkapi. Untuk Park Dong Sun sendiri, golongan darahnya tidak mengikuti ayah dan ibunya karena goldarnya O.
Dan 1 strip komik terakhir yang lucu dan juga terasa sangat mengena di saya, mengenai penimbun barang.
Ayo ngaku, siapa yang merasa seperti itu?
Tidak seperti di Jepang dan Korea, di mana golongan darah bahkan bisa menentukan pekerjaan seseorang dan banyak dipakai untuk menentukan watak seseorang, di Indonesia, golongan darah mungkin masih belum umum, bahkan banyak dari mereka yang masih tidak tahu golongan darahnya apa. Padahal mengetahui golongan darah ini penting, bila suatu waktu kita atau kerabat ada yang butuh golongan darah, kita bisa langsung membantu. Saya sarankan bila Anda tidak tahu golongan darah, bisa mengeceknya di PMI atau laboratorium.
Dan seperti yang pernah saya tulis dalam review sebelumnya, golongan darah bukan faktor utama yang membentuk sifat seseorang. Faktor lingkungan dan pergaulan jauh lebih membentuk karakter seseorang dan tentu saja sebagai manusia, kita diberikan suatu hal paling berharga oleh Tuhan, yaitu kehendak bebas. Tapi dengan golongan darah, selain berguna dari segi kesehatan, juga bisa membantu kita memahami karakter kita sendiri dan orang lain. Seperti sebuah pepatah tua"
Nah, curhat sudah, sebagian pasti penasaran apa yang membuat saya memajang foto untuk review ini, jawabannya adalah karena saya pengen boneka golongan darah dari penerbit Haru. Bonekanya lucu dan unik karena yang jadi boneka bukan mahluk hidup namun salah satu unsur yang membentuk tubuh manusia.
Boneka seperti apa sih? Kalau mau juga, gimana caranya? Nah untuk lebih jelasnya silakan klik tautan ini.
Dalam hal interaksi atau hubungan dengan orang lain
Bagian ini bikin saya tertawa ngakak, jadi ceritanya 4 goldar ini dikasih hadiah baju sama pacar mereka, dan ternyata bajunya kekecilan. Dan inilah reaksi setiap goldar:
Goldar A yang baik hati dan selalu memikirkan perasaan orang lain, tetap memakai baju pemberian pacar walaupun tidak nyaman, namun dalam hatinya ia selalu berpikir, salah apa dia sampai sang pacar tega memberikan hadiah yang tidak sesuai, hehehe.
Goldar B, langsung bereaksi ekstrim apabila pacar sampai salah kasih hadiah yaitu PUTUS! Hahahaha
Goldar O, masih ramah dan tersenyum menerima hadiah, walau sesudah itu goldar O mulai banyak keluhan mengenai hadiahnya.
Goldar AB ini paling dalem, dia langsung bilang ketidak-sukaan akan hadiahnya tanpa peduli menyinggung perasaan si pacar.
Untuk saya pribadi, reaksi favorit saya adalah O, karena dia masih merasa nggak enakan tapi dia juga pengen sang pacar tahu kalau hadiahnya tidak sesuai.
Selain itu di bagian akhir, penulis juga memberi sedikit cerita akan hubungan orang tuanya yang berbeda golongan darah. Ayah Park Dong Sun bergolongan darah A, sedangkan sang ibu bergolongan darah B. Dua golongan darah yang saling bertolak belakang, namun justru karena bertolak belakang, Park Dong Sun menggambarkan hubungan orang tuanya itu saling melengkapi. Untuk Park Dong Sun sendiri, golongan darahnya tidak mengikuti ayah dan ibunya karena goldarnya O.
Dan 1 strip komik terakhir yang lucu dan juga terasa sangat mengena di saya, mengenai penimbun barang.
Tidak seperti di Jepang dan Korea, di mana golongan darah bahkan bisa menentukan pekerjaan seseorang dan banyak dipakai untuk menentukan watak seseorang, di Indonesia, golongan darah mungkin masih belum umum, bahkan banyak dari mereka yang masih tidak tahu golongan darahnya apa. Padahal mengetahui golongan darah ini penting, bila suatu waktu kita atau kerabat ada yang butuh golongan darah, kita bisa langsung membantu. Saya sarankan bila Anda tidak tahu golongan darah, bisa mengeceknya di PMI atau laboratorium.
Dan seperti yang pernah saya tulis dalam review sebelumnya, golongan darah bukan faktor utama yang membentuk sifat seseorang. Faktor lingkungan dan pergaulan jauh lebih membentuk karakter seseorang dan tentu saja sebagai manusia, kita diberikan suatu hal paling berharga oleh Tuhan, yaitu kehendak bebas. Tapi dengan golongan darah, selain berguna dari segi kesehatan, juga bisa membantu kita memahami karakter kita sendiri dan orang lain. Seperti sebuah pepatah tua"
"Bisa mengetahui sifat orang lain itu pintar, tapi bisa mengetahui sifat diri sendiri itu bijaksana."Beberapa sifat golongan darah dalam cerita ini ada yang mirip dengan saya. Misal AB yang terkenal penyendiri, dan saya akui kalau saya suka sendirian. Rasanya saat sendiri, saya bebas bisa melakukan apapun tanpa ada yang mengkritik benar atau salah, tanpa ada yang membatasi. Begitu pula dalam hal gosip, AB digambarkan tidak tertarik ikut-ikutan menggosip kecuali hal tersebut ada hubungannya dengan dia. Saya pun begitu. Dan untuk beberapa hal AB tampak detached atau tanpa emosi dan dingin, saya akui, saya pun kadang begitu,entah kebetulan atau tidak dengan zodiac, karena saya punya Venus ada di Aquarius yang terkenal cuek.
Nah, curhat sudah, sebagian pasti penasaran apa yang membuat saya memajang foto untuk review ini, jawabannya adalah karena saya pengen boneka golongan darah dari penerbit Haru. Bonekanya lucu dan unik karena yang jadi boneka bukan mahluk hidup namun salah satu unsur yang membentuk tubuh manusia.
Boneka seperti apa sih? Kalau mau juga, gimana caranya? Nah untuk lebih jelasnya silakan klik tautan ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar